KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Home Credit Indonesia hari ini bekerjasama dengan e-commerce Tokopedia untuk meningkatkan porsi pembiayaan online.
Kerjasama dengan Tokopedia ini dilandasi peningkatan transaksi online yang cukup tajam. Prediksi dari Morgan Stanley, transaksi e-commerce diperkirakan akan menjadi Rp 130 miliar pada 2020 mendatang atau berkontribusi 18% dari total penjualan ritel.
Thomas Prosek, Chief Digital Officer Home Credit Indonesia mengatakan, kerjasama dengan Tokopedia akan membantu pertumbuhan bisnis kedua perusahaan. “Ini juga sejalan dengan penyediaan opsi pembayaran online di e-commerce,” kata Thomas dalam keterangan resmi, Selasa (26/2).
Andy Nahil Gultom, Chief External Affair Home Credit Indonesia menambahkan dengan kerjasama ini diharapkan bisa memberikan kemudahan ke pelanggan yang belum memiliki akses ke perbankan.
“Sehingga mereka dapat mencicil barang tanpa kartu kredit menggunakan jasa kami,” kata Andy.
Leontinus Alpha Edison, Co-Founder sekaligus Vice Chairman Tokopedia bilang saat ini ada 90 juta pengguna aktif Tokopedia tiap bulan.
“Dengan kerjasama ini diharapkan masyarakat bisa membeli produk dengan lebih mudah,” kata Leontinus.
Dengan kerjasama ini, pembeli Tokopedia yang menggunakan pembayaran menggunakan Home Credit akan menikmati pembiayaan dengan nominal Rp 1,5 juta-Rp 10 juta dengan tenor 3 bulan-12 bulan. Bunga yang ditawarkan 2,99% per bulan.
Artikel ini diambil dari https://keuangan.kontan.co.id/news/tingkatkan-pembiayaan-online-home-credit-gandeng-tokopedia